Rabu, 27 Agustus 2014

DESA SANDUE KABUPATEN BIMA



DESA SANDUE KABUPATEN BIMA

A.   Keadaan Geografis Wilayah Desa Sandue
Desa sandue memiliki masyarakat sebanyak kurang lebih 100 KK dengan letak geografis sebelah barat dari laut kabupaten bima
1.    Letak dan Luas
Desa Sandue terletak di bagian barat Kabupaten Bima dengan jarak 10 Km dari kota. Luas Desa Sandue ± 14,753 Km2.
Secara administrasi Desa Sandue terbagi dalam 4 Dusun yaitu : Dusun Kore, Dusun Jala, Dusun Pali 1, Dusun Pali 2 dan Dusun Tenggerengge dengan batas-batas wilayah sebagai berikut:
a.    Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Dompu
b.    Sebebelah timur berbatasan dengan Desa Kore
c.    Sebebelah selatan berbatasan dengan Desa Boro
d.    Sebelah barat berbatasan dengan Desa Taloko
Berdasarkan data dari kantor Desa Sandue luas masing-masing dusun terlihat pada tabe sebagai berikut:
Tabel Persentase Luas Setiap Dusun di Desa Sandue
No
Nama Dusun
Luas (Km2)
Persentase (%)
1
Dusun Jala
0,70
6,7
2
Dusun Pali 1
            0,68
6,68
3
Dusun Pali 2
0,69
6,69
4
Dusun Tenggerengge
0,71
6,71

Jumlah
20,78
100,00
Sumber : Data kantor Desa Sandue 2013

2.    Topografi
Desa Sandue mempunyai topografi yang bervariasi dari datar, bergelombang, berbukit sampai bergunung. Desa Sandue berada pada ketinggian 50-100 meter di atas permukaan laut serta memiliki kemiringan lereng sebesar 15 %.
Berdasarkan peta tanah Tinjau Propinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang bersumber dari Lembaga Penelitian Tanah (LPT) Bogor, (1967) dan data hasil risalah hutan di lapangan maka jenis tanah yang terdapat di Desa Sandue adalah jenis mediteran merah kuning dan regosol. Penyebaran jenis tanah ini pada bagian utara dan timur serta kelompok hutan dengan topografi berbukit sampai bergunung. Jenis tekstur tanahnya lempung berpasir.
3.    Iklim
Tipe iklim di daerah tersebut, dengan menggunakan kriteria Smith dan Fergusson. Untuk menentukan tipe iklim suatu lokasi atau daerah, pertama-tama dengan menentukan rata-rata jumlah Bulan Basah (BB), Bulan Kering (BK), Bulan Lembab (BL) dapat setiap tahun dengan tipe Iklim
1.    Bulan Kering (BK) berkisar antara bulan Januari s/d Mei
2.    Bulan Lembab (BL) berkisar antara bulan Juni s/d Agustus
3.    Bulan Basah (BB) berkisar antara bulan September s/d Desember
Desa sandue merupakan daerah pesisiran pantai dan daerah pegunungan, walaupun mereka berada di daerah pegunungan, masyarakat disektitar susah memperoleh air payau untuk berbagai kebutuhan rumah tangga, dikarenakan masyarakat melakukan kegiatan sistem perladang berpindah. Berbagai cara pemboran dilakukan oleh pihak pemerintah dan kerja sama dengan masyarakat sekitar umtuk memperoleh sumber air yang memadai, itu merupakan hal rumit bagi mereka, dikarenakan pemerintah setempat hanya mampu menyediakan serta menggunakan alat pemboran yang sederhana dengan kedalaman pemboran tanah tidak mencapai sumber mata air bersih, yang di dapat cuma air Asin saja. Berdasarkan kesulitan yang di alami oleh masyarakat setempat, pemerintah berjanji akan mendatangkan alat pemboran yang canggih  dari kanada, sambil menunggu alat tersebut PDAM PEMDA Kabupaten Bima menyediakan satu bak pusat yang berisi 2.200 Liter air bersih dan dua kamar mandi lengkap dengan WC umum yang berukuran 2x3 meter untuk berbagai keperluan bagi warga setempat. Bak Air tersebut berada di cabang jala samping Kantor Kepala desa Sandue.
Walaupun sumber air bersih agak jauh dari permukiman warga, mereka sangat antusias untuk pergi mengambilnya, untuk mempermudah pengambilan air, masyarakat tersebut menggunakan Cerget yang mampu menampung air sebanyak ± 20 liter dan jasa sepeda motor untuk mengangkutnya, satu kali angkut mereka bisa membawa air bersih kerumahnya sebanyak tiga Cerget, dan masyarakat yang ingin mandi mereka harus bersabar dan membudayakan sifat antrian untuk memakai kamar mandi yang terbatas. Berikut hasil wawancara dengan kepala dusun setempat :
Pewawancara : Apa harapan bapak terhada PEMDA mengingat sumber air yang agak jauh dari rumah Bapak,,,?
Kepala Dusun : Saya dan warga berharap agar PDAM PEMDA Kabupaten Bima Menepati Janjinya untuk mendatangkan Alat pemboran dari Kanada itu, supaya kami tidak kesulitan lagi  memperoleh air bersih.

B.   Mata pencaharian masyarakat desa sandue
Mayoritas masyarakat desa sandue bermata pencaharian sebagai Nelayan, Budidaya Ikan Bandeng dan Sistem ladang berpindang, dikarenakan letak pemukiman atau georgrafis dari masyarakat desa sandue berada di antara pegunungan dan lautan lepas yang menghubungkan dengan pelabuhan bima nusa tenggara barat, selain mata pencaharian tersebut masyarakat memiliki kegiatan lain yang bisa menghasilkan uang seperti kerajinan tangan berupa alat menumbuk yang terbuat dari batu alam, hasil dari kerajinan tangan tersebut memiliki nilai ekonomis yang tinggi yang berkisar antara 25-50 ribu perbiji, berdasarkan hasil wawancara saya dengan salah satu KK Pengrajin Alat Penumbuk Bahan Makanan (COBE) tersebut yang merupakan Kepala Dusun Jala Kabupaten Bima Nusa Tenggara Barat, mereka bisa menghasilkan alat penumbuk sebanyak 5-6 setiap harinya di waktu luang mereka sambil menunggu Ikan Bandeng Siap di panen serta waktu untuk melaut
Adapun beberapa sumber pencaharian pokok yang ada di Masyarakat Desa Sandue sebagai berikut :
1.    Sebagai warga Sipil yang memiliki penghasilan tetap
2.    Sebagai Nelayan
3.    Budidaya Ikan Bandeng
4.    Pedagang (Wira Swasta)
5.    Sistem Ladang Berpindah
Adapun beberapa sumber pencaharian sampingan berupa kerajinan tangan yang ada di Masyarakat Desa Sandue sebagai berikut :
1.    Kerajinan Alat Menumbuk Bahan Makanan (COBE)
2.    Kerajinan mebel (TUKA KAYU)
3.    Kerajinan batu bata (TUKA BATU)


Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

0 komentar:

Posting Komentar