DESA
SANDUE KABUPATEN BIMA
A. Keadaan
Geografis Wilayah
Desa Sandue
Desa sandue memiliki
masyarakat sebanyak kurang lebih 100 KK dengan letak geografis sebelah barat
dari laut kabupaten bima
1. Letak dan Luas
Desa Sandue terletak di bagian barat Kabupaten Bima dengan
jarak 10 Km dari kota. Luas Desa Sandue ± 14,753 Km2.
Secara administrasi Desa Sandue terbagi dalam 4 Dusun yaitu
: Dusun Kore, Dusun Jala, Dusun Pali 1, Dusun Pali 2 dan Dusun Tenggerengge
dengan batas-batas wilayah sebagai berikut:
a. Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Dompu
b. Sebebelah timur berbatasan dengan Desa Kore
c. Sebebelah selatan berbatasan dengan Desa Boro
d. Sebelah barat berbatasan dengan Desa Taloko
Berdasarkan data dari kantor Desa Sandue luas masing-masing dusun
terlihat pada tabe sebagai berikut:
Tabel Persentase Luas Setiap Dusun di Desa Sandue
No
|
Nama Dusun
|
Luas (Km2)
|
Persentase (%)
|
1
|
Dusun
Jala
|
0,70
|
6,7
|
2
|
Dusun
Pali 1
|
0,68
|
6,68
|
3
|
Dusun
Pali 2
|
0,69
|
6,69
|
4
|
Dusun
Tenggerengge
|
0,71
|
6,71
|
|
Jumlah
|
20,78
|
100,00
|
Sumber : Data kantor Desa Sandue 2013
2. Topografi
Desa Sandue mempunyai
topografi yang bervariasi dari datar, bergelombang, berbukit sampai bergunung.
Desa Sandue berada pada ketinggian 50-100 meter di atas permukaan laut serta
memiliki kemiringan lereng sebesar 15 %.
Berdasarkan peta
tanah Tinjau Propinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang bersumber dari Lembaga
Penelitian Tanah (LPT) Bogor, (1967) dan data hasil risalah hutan di lapangan
maka jenis tanah yang terdapat di Desa Sandue adalah jenis mediteran merah kuning
dan regosol. Penyebaran jenis tanah ini pada bagian utara dan timur serta
kelompok hutan dengan topografi berbukit sampai bergunung. Jenis tekstur
tanahnya lempung berpasir.
3. Iklim
Tipe iklim di daerah tersebut, dengan menggunakan kriteria Smith dan Fergusson. Untuk
menentukan tipe iklim suatu lokasi atau daerah, pertama-tama dengan menentukan rata-rata jumlah Bulan Basah (BB), Bulan Kering (BK),
Bulan Lembab (BL) dapat setiap tahun dengan tipe Iklim
1.
Bulan
Kering (BK) berkisar antara bulan
Januari s/d Mei
2.
Bulan
Lembab (BL) berkisar antara bulan Juni s/d
Agustus
3.
Bulan
Basah (BB) berkisar antara bulan September
s/d Desember
Desa sandue merupakan daerah pesisiran pantai dan daerah
pegunungan, walaupun mereka berada di daerah pegunungan, masyarakat disektitar
susah memperoleh air payau untuk berbagai kebutuhan rumah tangga, dikarenakan
masyarakat melakukan kegiatan sistem perladang berpindah. Berbagai cara
pemboran dilakukan oleh pihak pemerintah dan kerja sama dengan masyarakat
sekitar umtuk memperoleh sumber air yang memadai, itu merupakan hal rumit bagi
mereka, dikarenakan pemerintah setempat hanya mampu menyediakan serta
menggunakan alat pemboran yang sederhana dengan kedalaman pemboran tanah tidak
mencapai sumber mata air bersih, yang di dapat cuma air Asin saja. Berdasarkan
kesulitan yang di alami oleh masyarakat setempat, pemerintah berjanji akan
mendatangkan alat pemboran yang canggih
dari kanada, sambil menunggu alat tersebut PDAM PEMDA Kabupaten Bima
menyediakan satu bak pusat yang berisi 2.200 Liter air bersih dan dua kamar
mandi lengkap dengan WC umum yang berukuran 2x3 meter untuk berbagai keperluan
bagi warga setempat. Bak Air tersebut berada di cabang jala samping Kantor
Kepala desa Sandue.
Walaupun sumber air bersih agak jauh dari permukiman
warga, mereka sangat antusias untuk pergi mengambilnya, untuk mempermudah
pengambilan air, masyarakat tersebut menggunakan Cerget yang mampu menampung
air sebanyak ± 20 liter dan jasa sepeda motor untuk mengangkutnya, satu kali
angkut mereka bisa membawa air bersih kerumahnya sebanyak tiga Cerget, dan
masyarakat yang ingin mandi mereka harus bersabar dan membudayakan sifat
antrian untuk memakai kamar mandi yang terbatas. Berikut hasil wawancara dengan
kepala dusun setempat :
Pewawancara : Apa
harapan bapak terhada PEMDA mengingat sumber air yang agak jauh dari rumah
Bapak,,,?
Kepala Dusun : Saya
dan warga berharap agar PDAM PEMDA Kabupaten Bima Menepati Janjinya untuk
mendatangkan Alat pemboran dari Kanada itu, supaya kami tidak kesulitan lagi memperoleh air bersih.
B.
Mata
pencaharian masyarakat desa sandue
Mayoritas masyarakat desa
sandue bermata pencaharian sebagai Nelayan, Budidaya Ikan Bandeng dan Sistem
ladang berpindang, dikarenakan letak pemukiman atau georgrafis dari masyarakat
desa sandue berada di antara pegunungan dan lautan lepas yang menghubungkan
dengan pelabuhan bima nusa tenggara barat, selain mata pencaharian tersebut
masyarakat memiliki kegiatan lain yang bisa menghasilkan uang seperti kerajinan
tangan berupa alat menumbuk yang terbuat dari batu alam, hasil dari kerajinan
tangan tersebut memiliki nilai ekonomis yang tinggi yang berkisar antara 25-50
ribu perbiji, berdasarkan hasil wawancara saya dengan salah satu KK Pengrajin
Alat Penumbuk Bahan Makanan (COBE) tersebut yang merupakan Kepala Dusun Jala
Kabupaten Bima Nusa Tenggara Barat, mereka bisa menghasilkan alat penumbuk
sebanyak 5-6 setiap harinya di waktu luang mereka sambil menunggu Ikan Bandeng
Siap di panen serta waktu untuk melaut
Adapun beberapa sumber
pencaharian pokok yang ada di Masyarakat Desa Sandue sebagai berikut :
1. Sebagai
warga Sipil yang memiliki penghasilan tetap
2. Sebagai
Nelayan
3. Budidaya
Ikan Bandeng
4. Pedagang
(Wira Swasta)
5. Sistem
Ladang Berpindah
Adapun beberapa sumber pencaharian
sampingan berupa kerajinan tangan yang ada di Masyarakat Desa Sandue sebagai
berikut :
1. Kerajinan
Alat Menumbuk Bahan Makanan (COBE)
2. Kerajinan
mebel (TUKA KAYU)
3. Kerajinan
batu bata (TUKA BATU)
0 komentar:
Posting Komentar